Selasa, 25 April 2017

Phalaenopsis bellina (Rchb.f.) Christenson 1995



Family : Orchidaceae; Subfamily : Epidendroideae; Genus : Phalaenopsis; Subgenus : Polychilos[2]; Species : P. bellina

Anggrek yang tersebar di kalimantan ini berukuran kecil, menyukai suhu panas. Tumbuh menjuntai pada cabang-cabang pohon yang memperoleh penyinaran berlimpah di hutan yang lembab, hutan rawa, sering ditemukan di pepohonan yang tumbuh di tepian sungai atau cabang pohon yang menjulur di atas sungai pada elevasi 2000 m.


Phalaenopsis bellina awalnya diklasifikasikan sebagai varietas dari Phalaenopsis violacea, namun karena perbedaan tempat tumbuh, akhirnya Phalaenopsis ini dijadikan species tersendiri.

Daun Phalaenopsis bellina tebal, sukulen, oval dan kadang bergelombang, Berwarna hijau muda sampai agak tua. Pertumbuhannya menjuntai kebawah sehingga lebih tepat ditanam dengan menggunakan rambatan dari pada menggunakan pot. Bunganya berbentuk bintang dengan warna ungu pada pangkal sepal dan petalnya. Berbau harum. Perbungaan muncul pada ketiak daun, dengan 2 - 3 bunga. Bunga masih dapat tumbuh pada perbungaan yang masih segar setelah bertahun-tahun, karena itu jangan memotong perbungaan yang masih tampak segar.[4]

Pemeliharaan
Phalaenopsis bellina menyukai cahaya dengan sedikit ternaungi, temperatur yang hangat dan sirkulasi udara yang baik. Penyiraman dilakukan hanya pada saat media tanam tampak kering. Media tanam juga harus dapat memastikan sirkulasi udara untuk perakaran yang baik.

Synonyms[3]
Phalaenopsis bellina f. bowringiana (Rchb.f.) Christenson 1995
Phalaenopsis bellina f. chloracea (Rchb.f.) O.Gruss & M.Wolff 2007
Phalaenopsis bellina f. murtoniana (Rchb.f.) Christenson 1995
Phalaenopsis bellina f. punctata (Rchb.f.) Christenson 1995
Phalaenopsis violacea var bellina Rchb.f 1884
Phalaenopsis violacea var chloracea Rchb.f 1884
Phalaenopsis violacea Borneo Variety
Phalaenopsis violacea var. bowringiana Rchb.f. 1884
Phalaenopsis violacea var. murtoniana Rchb.f. 1878
Phalaenopsis violacea var. punctata Rchb.f. 1884 

Referensi:
1 IPNI
2 Orchidspecies.com
3 Plantlist.org
4 Wikipedia.com

Rabu, 05 April 2017

Dendrobium singkawangense J.J.Sm



Anggrek endemik Singkawang, Kalimantan Barat ini merupakan anggrek epifit dari section formosae.

Merupakan anggrek dataran rendah, tumbuh pada ketinggian 300 - 400 meter. Anggrek ini termasuk anggrek yang berukuran kecil, dan menyukai temperatur tinggi, tumbuh pada pohon-pohon di hutan berbukit atau pada pohon yang tumbuh pada ladang ilalang. Daunnya ditutupi oleh bulu hitam yang menjadi ciri khas anggrek-anggrek dendrobium dari section formosae.


Bunganya berukuran 3 cm, berbunga 3-4 kuntum pada perbungaan (1 - 2 cm) yang tumbuh pada pangkal daun. Bunganya termasuk tahan lama dan berwarna kekuningan.


Pemeliharaan

Anggrek ini dapat ditanam pada media arang dengan sedikit moss, atau sabut kelapa yang sudah dibuang 75% sponnya dan direndam untuk menghilangkan taninnya. Penyiraman dilakukan bila media sudah tampak kering.


Kesalahan

Banyak yang mengira anggrek ini sama dengan Dendrobium sinsuronense.

D. SingkawangenseD. sinsuronense
Altitude300 -400 mdiatas 900 m
BungaKekuninganputih
Photo.
.Orchidspecies.comOrchidspecies.com

Referensi :

Bulbophyllum pulanense Yudistira, Kurniawan & Mustaqim, 2022

Section Beccariana Distribution: Merupakan anggrek endemik dari Propinsi Kalimantan Barat, Kabupaten Kapuas Hulu. Ecology: Hutan dataran r...